Manajemen Marketing

Welcome in blog - Manajemen pemasaran/Marketing adalah manajemen untuk menganalisis dari segi permitaan produk,pasar dan pengendalian dari pemasaran dengan target pasar pada sasaran yang tepat untuk mendapatkan keuntugan perusahaan dari perancanaan pemasaran konsep pemasaran bertujuan memberikan kepuasan terhadap
keinginan dan kebutuhan para konsumen. Seluruh kegiatan dalam perusahaan yang
menganut konsep pemasaran harus diarahkan untuk memenuhi sebuah tujuan
tersebut.
Secara definitif dapat dikatakan bahwa:
Konsep Pemasaran adalah sebuah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan
Konsep Pemasaran adalah sebuah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan
Penting dalam Konsep Pemasaran:
- Market oriented berorientasi pada keinginan Konsumen.
- Penyusunan kegiatan pemasaran secara terpadu.
- Pencapaian tingkat kepuasan Konsumen.
Konsepnya pada manajemen yang mencakup pada strategi dan target pasar untuk kepuasaan para konsumen dalam kebutuhannya
Forecasting
Metode forecasting terbagi dua sub :
Metode Forecasting Kuantitatif
Berikut merupakan beberapa metode peramalan yang sering digunakan. Adapun yang berikut merupakan kelompok metode peramalan kuantitatif:
Time Series
Metode time series atau deret waktu merupakan metode peramalan yang menghubungkan keterkaitan antara variabel dependen (variabel yang dicari) dengan variabel independen atau variabel yang mempengaruhinya kemudian dihubungkan dengan waktu, mingguan, bulan atau tahun.
Metode Kasual (Sebab Akibat)
Metode peramalan kuantitatif yang kedua yaitu metode kasual (casual methods) atau metode sebab akibat. Metode ini didasarkan pada keterkaitan antara variabel yang diperkirakan dengan variabel lain yang mempengaruhinya
Metode Forecasting Kualitatif
Metode peramalan kualitatif ini sifatnya lebih subjektif dibandingkan dengan kuantitatif. Hal ini karena metode peramalan kualitatif dipengaruhi oleh emosi, pendidikan, intuisi, pengalaman si peramalan sehingga hasil setiap orang akan berbeda. Meskipun begitu metode kualitatif mendekati tingkat akurasi data aktual jika dibandingkan dengan metode lain. Adapun teknik atau metode peramalan kualitatif sebagai berikut:
Survei pasar
Metode ini dilakukan dengan cara mencari masukan atau pendapat dari para konsumen yang berpengaruh terhadap rencana pembelian pada saat periode pengamatan
juri dari opini eksekutif
Untuk melakukan metode ini caranya dengan meminta opini atau pendapat dari kelompok kecil yang terdiri atas manajer pemasaran, manajer produksi, manajer teknik, manajer keuangan dan manajer logistik dan hasilnya kemudian digabungkan dengan model statistik.
Gabungan tenaga penjualan
Seperti namanya metode ini menggabungkan setiap penjual kemudian mereka meramalkan tingkat penjualan di daerah masing-masing yang pada akhirnya digabungkan di tingkat provinsi dan nasional.
Metode delphi
Kelebihan dari metode ini adalah hasilnya yang akurat dan profesional, sedangkan kelemahannya adalah membutuhkan waktu yang cukup banyak karena harus membuat kuesioner sampai merangkum hasilnya.