Pengertian akuntansi

Akuntansi yaitu suatu proses pencacatatan,
mengklasifikasi, peringkasan, mengolah dan menyajikan data, transaksi serta
kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang
yang berkepentingan dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan
serta tujuan lainnya.
Memahami Siklus Akuntansi
Siklus akuntansi memiliki pengertian sebagai proses
penyusunan laporan keuangan yang benar dan sistematis sehingga bisa
dipertanggung jawabkan dan dapat diterima. Siklus akuntansi ini mencakup 3
kelompok tahapan yaitu,:
- Pencatatan dan Penggolongan.
- Pembuatan Ikhtisar Laporan Keuangan.
- Pembuatan dan Penyajian Laporan Keuangan.
Sebenarnya, memahami akuntansi dasar bagi pemula
tidaklah sulit seperti yang selama ini diperkirakan. Apalagi saat ini banyak
sekali software tentang akuntansi yang tersedia untuk memudahkan dalam
menjalankan proses akuntansi. Salah satunya Jurnal.
software akuntansi online yang dapat membantu Anda
dalam menjalankan proses akuntansi dengan mudah, cepat, akurat, dan nyaman.
Anda dapat membuat pembukuan, jurnal, hingga laporan keuangan di mana pun dan
kapan pun dengan Jurnal.

Penganggaran merupakan komitmen resmi manajemen yang
terkait dengan harapan manajemen tentang pendapatan, biaya dan beragam
transaksi keuangan dalam jangka waktu tertentu di masa yang akan datang.
Dengan penyusunan anggaran usaha-usaha
perusahaan akan lebih banyak berhasil apabila ditunjang oleh
kebijaksanaan-kebijaksanaan yang terarah dan dibantu oleh perencanaan-perencanaan
yang matang. Perusahaan yang melihat ke depan, akan selalu memikirkan apa yang
mungkin dilakukannya pada masa yang akan dating. Sehingga dalam pelaksanaannya,
perusahaan-perusahaan ini tinggal berpegangan pada semua rencana yang telah disusun
sebelumnya.
Di mana,bagaimana, mengapa, kapan, adalah
pertanyaan-pertanyaan yang selalu mereka kembangkan dalam kegiatan sehari-hari.
Apabila pada suatu kesempatan hal ini ditanyakan kepada seorang General Manager
yang sukses, maka sering didapatkan jawaban bahwa ide-ide untuk kegiatan pada
waktu mendatang pada umumnya didasarkan pada jawaban atas pertanyaan-pertanyaan
diatas. Dalam perusahaan-perusahaan manufatktur ( pabrik) kegiatan akan
dilakukan dengan lebih efisien dan tingkat keuntungan akan lebih
besar apabila management memperhatikan rencana untuk aktivitas-aktivitasnya di
masa depan. Karena itu Heckerts dan Wilson mengatakan bahwa manfaat utama
daripada business budgeting adalah dapat ditentukannya kegiatan-kegiatan yang
paling profitable yang akan dilakukan.
manfaat lain adalah membantu manajer dalam mengelola
sebuah perusahaan. Manajer harus mengambil keputusan2 yang paling menguntungkan
perusahaan tersebut, seperti memilih barang-barang atau jasa yang akan
diproduksi dan dijual, memilih/menseleksi langganan, menentukan tingkat harga,
metode-metode produksi, metode-metode distribusi, termin penjualan.
Budgeting mempunyai manfaat yang pada dasarnya sama,
yakni dalam hal perencanaan, koordinasi, dan pengawasan.
Mendasarkan kegiatan-kegiatan pada
penyelidikan-penyelidikan studi dan penelitian-penelitian. Budget bermanfaat
untuk membantu manajer meneliti, mempelari masalah-masalah yang berhubungan
dengan kegiatan yang akan dilakukan. Sebelum merencanakan sebuah kegiatan
manajer mengadakan penelitian dan pengamatan-pengamatan terlebih dahulu.
Kebiasaan membuat rencana-rencana akan menguntungkan semua kegiatan. yang
pertama kegiatan yang berhubungan dengan kebutuhan financial, tingkat
persediaan, fasilitas produksi, pembelian, pengiklanan, penjualan , sales
promotion, pengembangan produk, expansi dan lain-lain.
Mengerahkan seluruh tenaga dalam perusahaan dalam
menentukan arah/kegiatan yang paling menguntungkan. Budget yang disusun untuk
waktu panjang, akan sangat membantu dalam mengerahkan secara tepat
tenaga-tenaga kepala bagian, salesman, kepala cabang dan semua tenaga
operasional.Untuk membantu atau menunjang kebijaksanaan-kebijaksanaan
perusahaan
Menentukan tujuan-tujuan perusahaan. Manajemen dapat
menentukan tujuannya secara jelas,detail dan logis ( dapat dilaksanakan) adalah
manajemen yang akan berhasil. Penentuan tujuan ini dibatasi oleh beberapa
faktor.
Budgeting dapat membantu manajemen dalam memilih mana tujuan
yang dapat dilaksanakan dan mana yang tidak.
Membantu menstabilkan kesempatan kerja yang tersedia.
Seorang majikan yang baik tidak akan pernah mengabaikan atau tidak mempedulikan
kesejahteraan pegawainya. Perencanaan kebutuhan tenaga kerja yang baik akan
mengakibatkan dapat dihindarkannya kelebihan dan kekurangan tenaga kerja. Tanpa
perencanaan terhadap kebutuhan tenaga kerja, mengakibatkan terpaksa
diberhentikannya sebagian buruh yang berlebihan. Bila terus menerus berlangsung
hal ini akan mengakinatkan tidak stabilnya tingkat employment mengakibatkan pemakaian alat fisik secara lebih
efektif,dengan disusunnya perencanaan yang rinci, dapat dihindarkan biaya-biaya
yang timbul karena kapasitas yang berlebihan. Pemakaian alat-alat fisik yang
efektif dan ekonomis akan membantu/menyokong tujuan akhir perusahaan yaitu
keuntungan yang maksimum.
Membantu mengkoordinasikan faktor manusia dengan
perusahaan. ada dalam beberapa situasi mungkin tentang faktor hubungan manusia
dengan perusahaan ini adalah yang sangat terpenting. Seringkali terjadi kasus
di mana manajer tidak tahu apa yang akan dilakukannya di tahun-tahun mendatang.
Akibatnya kadang2 manajer frustasi dan merasa makin lama semakin tidak mampu
mengatasinya. Penyusunan rencana yang terperinci (beruapa budget) membantu
manajer mengatasi masalah itu, sehingga ia kembali merasa adanya hubungan
antara kemampuannya dengan perusahaan yang dipimpinnya.
Untuk mengawasi kegiatan-kegiatan dan
pengeluaran-pengeluaran. Tujuan utama dari sebuah perencanaan adalah memilih
kegiatan yang paling menguntungkan. Kegiatan tersebut tidak hanya direncanakan
saja, tetapi di dalam peleksanaannya harus diadakan pengawasan agar betul-betul
seperti yang direncanakan. Beberapa kegiatan dan pengeluaran sangat perlu
diawasi.
Misalnya tentang : kegiatan promosi penjualan,
kadang-kadang mengeluarkan terlalu banyak biaya tanpa menghasilkan kenaikan
penjualan yang sepadan. Atau kegiatan produksi yang terlalu jauh menyimpang
dari rencana sehingga harga pokok per unit produk demikian tinggi.
Untuk menyatakan harapan/sasaran perusahaan secara
jelas dan formal, sehingga bisa menghindari kerancuan dan memberikan arah
terhadap apa yang hendak dicapai manajemen.
Untuk mengkomunikasikan harapan manajemen kepada
pihak2 terkait sehingga anggaran dimengerti, didukung, dan dilaksanakan.
Untuk menyediakan rencana terinci mengenai aktivitas
dengan maksud mengurangi ketidakpastian dan memberikan pengarahan yang jelas
bagi individu dan kelompok dalam upaya mencapai tujuan perusahaan.
Untuk mengkoordinasikan cara atau pun metode yang akan
ditempuh dalam rangka memaksimalkan sumber daya.
Untuk menyediakan alat pengukuran dan mengendalikan
kinerja individu dan kelompok, serta menyediakan informasi yang mendasari
perlu-tidaknya tindakan koreksi.
Definisi
akuntansi manajemen
Akuntansi manajemen
adalah proses pengukuran identifikasi,akumulasi, analisis, penyusunan,
interpretasi, dan komunikasi informasi yang digunakan oleh manajemen untuk
merencanakan, mengevaluasi, dan pengendalian dalam suatu entitas dan untuk
memastikan sesuai dan akuntabilitas penggunaan sumber daya tersebut. akuntansi
manajemen juga meliputi penyusunan laporan keuangan untuk kelompok
non-manajemen seperti pemegang saham, kreditur, badan pengatur dan otoritas
pajak. (CIMA)
Manajer produksi juga membutuhkan data
informasi terhadap perincian biaya harga pokok produksi seperti total biaya
produksi, biaya per unit produk, beban tenaga kerja langsung, serta biaya
overhead lainnya yang secara langsung berperan dalam proses produksi.
Manajer keuangan juga membutuhkan
akuntansi manajemen untuk memperoleh informasi perusahaan yang berkaitan dengan
modal kerja, beban biaya, tingkat pengembalian investasi, tingkat pengembalian
modal, dan berbagai macam jenis keuangan lainnya.
Manajer marketing juga membutuhkan data
informasi dari keseluruhan komponen biaya terkait dalam penetapan tentang harga
jual produk, penentuan sistem penjualan secara tunai atau kredit, beban komisi
penjualan, marketing fee, serta informasi terhadap nilai diskon untuk produk
tertentu dalam rangka peningkatan volume penjualan.
Perusahaan harus tetap menjalankan
akuntansi manajemen dalam pengelolaan keuangan tersebut untuk memenuhi semua
kebutuhan tersebut. Agar lebih mudah dalam pelaksanaanya, Anda bisa
mengandalkan software akuntansi online seperti Jurnal untuk memenuhi kebutuhan
manajemen akuntansi perusahaan. Jurnal memberikan berbagai fitur kemudahan
dalam pengelolaan keuangan dan memberikan berbagai informasi keuangan yang
dibutuhkan perusahaan.